Seberapa Cepat Koneksi Internet Anda?

Ingin tahu seberapa cepat koneksi internet Anda? Apakah ISP (internet service provider) yang Anda pakai sekarang sudah cukup memuaskan Anda? Sudahkah Anda memanfaatkan tool freeware untuk mengukur kecepatan akses internet pada laptop atau PC desktop Anda?

Kini dengan makin banyaknya pilihan provider yang menyediakan jasa akses internet buat Anda tentunya anda ingin ISP yang anda pilih benar-benar bisa memuaskan Anda, baik dalam segi harganya yang murah, kecepatan aksesnya maupun luas coverage areanya (bagi yang sering mobile) ditambah handalnya jaringan dengan minimnya terjadi gangguan pada koneksi internet Anda. Karena terus terang sampai saat ini saya pun juga kesulitan untuk bisa mencari ISP mana yang bisa memenuhi keempat kriteria tersebut sekaligus. Baca posting saya Era Kemunduran 3G. Tapi sebagai pelanggan tentunya kita harus jeli memilih agar tidak kecewa terhadap pelayanan ISP yang akan kita pilih.

Nah, berikut ini adalah tool gratis yang bisa Anda manfaatkan untuk mengukur speed atau kecepatan akses internet Anda. Yaitu software bernama Bitmeter, sebuah software jenis open source bandwidth meter yang multi platform karena bisa dipakai buat komputer Windows, Linux dan Mac OS dan yang kedua adalah software bernama Netmeter. Namun yang kedua ini trial version selama 30 hari. Kalau ingin beli yang full version pricenya $19.95. Jadi saya lebih merekomendasikan Bitmeter yang benar-benar gratis.

Kelebihan dari software Bitmeter ini adalah antara lain sebagai berikut:

1. Bisa memberikan informasi kecepatan sebuah jaringan yang tersedia pada suatu network internet Anda. Anda akan diinformasikan oleh program ini berupa angka dalam satuan kbps atau KBps (tergantung setting yang Anda pilih).
2. Memberikan informasi kecepatan saat download atau waktu meload sebuah halaman web dan juga kecepatan upload data yang sedang Anda lakukan seperti saat transfer data pada server FTP (file transfer protokol) dengan menampilkan angka dan baris grafik secara real time.
3. Memberikan logs (counter) pencatatan terhadap jumlah kilobyte akses internet yang sudah Anda lakukan setiap Anda online sehingga sangat membantu jika sambungan internet Anda memakai sistem volume base dan ada pembatasan kuota.
4. Bisa menampilkan timer durasi lama Anda online di internet persis seperti tampilan stopwatch. Cocok sekali untuk membantu mengingatkan Anda jika sambungan internet Anda memakai sistem Time Base dan ada pembatasan lama waktu online.
5. Disamping memberikan speed monitoring, logs reporting, juga bisa memberikan notification alarm peringatan jika maksimal byte pada logs (counter) setting kuota akses internet Anda sudah tercapai limitnya.

Berikut tampilan dari Bitmeter di layar windows komputer saat memonitor speed internet. Dan sampai saat posting ini saya tulis Bitmeter sudah mencapai releasenya yang ke 3.5.8.

Gimana, Anda tertarik? Jika Anda tertarik untuk menggunakan program ini untuk melengkapi tool peripheral internet komputer Anda silahkan Anda download langsung. Untuk Bitmeter silahkan klik disini dan Netmeter klik disini. Atau Anda juga bisa Gooling dengan mengetikkan kata kunci “free download bandwidth meter” apabila ingin cari software alternatif lainnya.

Demikian sedikit sharing dari saya, mudah-mudahan info ini bermanfaat.

Sumber Foto: Speed

Jangan menciptakan polemik di dunia maya

Ingin menciptakan polemik di dunia maya? Angkatlah tema yang berbau SARA. Kalau anda sebelumnya membaca tulisan saya yang berjudul 9 jangan yang harus dihindari di dunia blogging maka satu diantara 9 jangan ini adalah salah satunya “Jangan menulis berbau SARA.” Mengapa? Nah, berikut pengalaman saya menulis tentang topik yang sedikit menyinggung SARA ini. Silahkan baca dulu, bagi yang belum baca posting saya tentang kematian Noordin M Top. Klik disini sebelum anda melanjutkan membaca tulisan ini.

Saya menulis topik tersebut bukan bermaksud untuk memancing konflik atau mencari popularitas di dunia maya tapi sebenarnya motivasi saya menulis topik itu adalah karena ada beberapa alasan yang mendasarinya. Berikut diantaranya alasan- alasan saya:

Topik Hot News
Karena topik kematian Noordin M Top memang lagi hot news saat itu sehingga sangat menarik untuk saya ulas di blog ini. Kalau boleh saya bilang hampir tidak ada satupun media lokal yang tidak memberitakan tentang kematian Noordin M Top, termasuk di dunia blogging hampir semua kawan blogger semua memberitakan tewasnya Noordin M Top yang cukup mengejutkan tersebut di blognya.

Ada Hikmah dari kematian Noordin M Top
Kematian Noordin M Top pada H-3 menjelang lebaran bisa saya ambil hikmahnya bahwa saya harus bersyukur bisa menjumpai Idul Fitri tahun ini dan masih bisa meminta maaf dan saling memaafkan dengan kerabat dan teman-teman saya. Setidaknya lebih beruntung dari Noordin M Top yang tidak diberi kesempatan oleh Alloh untuk saling bermaaf-maafan di hari Idul fitri ini.

Membuat ucapan lebaran yang berbeda
Selama ini, setidaknya ini untuk pengalaman saya pribadi dari tahun ke tahun setiap menjumpai ucapan selamat Idul Fitri dari kerabat atau teman selalu saja tidak ada yang berbeda dari lebaran tahun sebelumnya, baik isi kata-katanya maupun formatnya. Selalu monoton, hampir sama kata-katanya, nyaris tidak ada yang berbeda satu sama yang lainnya. Sehingga karena saking banyaknya, maaf saya jadi lupa siapa saja yang sudah kirim ucapannya ke saya. Maka akhirnya saya membuat tulisan tersebut sebagai latar belakang ucapan lebaran saya agar kelihatan sedikit berbeda dari yang lainnya. Harapan saya, sih simple agar ucapan dari saya lebih mengena dan bisa diingat semua teman-teman saya.

Kemudian tulisan saya tersebut saya kirimkan lewat email, milis disamping dimuat di blog ini tentunya. Hasilnya, sungguh diluar dugaan saya, terutama yang dari milis. Bahkan sampai dengan hari ini saat saya posting tulisan ini, tulisan saya tersebut masih terus direply kawan-kawan milis saya dengan interpretasi pendapat yang berbeda-beda, nyaris menimbulkan polemik tentang arti kata dan bagaimana menyikapi Teroris. Bahkan ucapan permohonan maaf saya agar menghentikan polemik tersebut ternyata tidak cukup ampuh untuk menghentikan perdebatan pendapat diantara kawan-kawan milis saya.

Berikut saya kutip reply sebagian kata-kata tanggapan email saya tersebut dari milis:



“Sudah pastilah orang melakukan sesuatu ada motifnya , ada alasannya. Semua orang juga tahu itu.
Banyak yang mempelajari latar belakang teroris walau tentunya tidak dapat dikupas semua. Tapi pelaku kriminal lainnya tidak mendapatkan perlakuan begitu istimewa seperti teroris. Apakah ada yang menganggap seorang pembunuh atau perampok adalah seorang pahlawan atau syuhada???
Seorang istri membunuh suaminya sendiri, adakah yang menyebutnya pahlawan? Padahal selama hidup sang suami sering menyiksa istrinya.
Seorang perampok tewas sewaktu menjalankan aksinya. Adakah yang menyebutnya pahlawan atau syuhada? Padahal dia melakukan itu untuk menafkahi keluarganya.
Terus terang saya tidak bisa menyikapi arti dari sebuah makna kematian. Kematian bagi saya hanyalah akhir. Akhir untuk berbuat sesuatu.
Komentar saya mengenai tulisan anda berikut: . . . kematian seseorang (entah yg kita cintai atau tidak) tidak akan membuat kita menjadi seseorang yg jahat (karena dendam) atau menjadi seseorang yg terpuruk (karena merasa kehilangan) ...
Semoga itu bukan asbun. Bila itu memang pengalamamn pribadi saya sangat kagum.”


Apakah mereka yang di cap Teroris itu memang benar2 melakukan kejahatan
TANPA ALASAN ??
Siapa yang pernah tau latar belakang mereka, apakah mereka punya orang2
tercinta yg "terasa" mati sia2 oleh jaman ini, oleh konflik kepentingan,
atau yg lainnya ??
Korban bisa siapa saja, dimana saja ... maut bisa menjemput kapan saja
dengan acara apa saja ...
Yang jelas, kematian gak akan bisa dicegah ... hanya cara kematian-nya saja
yg berbeda ...
Seandainya kita bisa menyikapi arti dari sebuah makna kematian ... maka
karena kematian seseorang (entah yg kita cintai atau tidak) tidak akan
membuat kita menjadi seseorang yg jahat (karena dendam) atau menjadi
seseorang yg terpuruk (karena merasa kehilangan) ...
Saya tidak membela alasan orang itu menjadi teroris ... saya bahkan tidak
setuju dengan tindakan terorisme apapun alasannya (bahkan jika itu soal
agama, karena setiap agama menganjurkan untuk menciptakan perdamaian, bukan
pembantaian atau perbersihan etnis) ... saya hanya ingin berbagi saja, bahwa
jangan karena "menganggap" kematian yg sia2 akibat terorisme ... akhirnya
kita menjadi orang2 yang "sangat" tidak bijaksana dalam menilai tindakan
seseorang ... :-)
Tidak ada kematian yg sia-sia ... karena setiap kematian akan menjadi sebuah
"pembelajaran" bagi mereka yang hidup (dan menyaksikan kematian) ... itulah
Rencana Tuhan ... :-)


“Sudah jelaslah mereka teroris. Atau kita dan orang2 tercinta jadi korban
dulu baru kita bisa sebut mereka teroris?! Kalau korban bom, orang2 yang
tidak kita kenal maka kita sebut mereka syuhada???”


“sekedar informasi saja,
saya sempat iseng bertanya kepada teman kerja saya mengenai siapa dan apa
sih perjuangan Noerdin M Top, kebetulan kawan saya ini penampilannya
berjenggot dan istrinya bercadar.
Ternyata memang berbeda, katanya "Noerdin M Top itu bagian dari aliran
KHAWARIJ" Nah dia memberi wacana dengan ngasih alamat situs ini www.merekaadalahteroris.com.”


“Kalau memang pejuang POSO kenapa tidak sembunyi di POSO yang tentunya akan
banyak yang bela dan bantu menyembunyikannya. Ini malah ngumpet di Solo.”


“Politik ....Siapapun punya HAK untuk Taubat ... karena tidak ada yang bisa mengetahui
apa yang akan terjadi di masa yang akan datang ...
Mereka yang dianggap teroris sebagian besar adalah pejuang POSO ... so,
kita di jakarta yg leha2 gak pernah peduli dengan sesama muslim yang
dibantai kaum kafir di POSO ... tapi merekalah saksi matanya ... silahkan
anda bicara bagaimana jika anda melihat saudara sesama muslim dibantai
didepan mata anda, sedang pihak lain hanya DIAM melihat darah itu mengalir
... sementara MEDIA hanya berkata2 dengan satu alasan " Agar tidak terjadi
kekacauan " ...
Tinggal kita tanyakan lagi ke diri kita sendiri ... apakah kita masih punya
Nurani ... benarkah kita Muslim, atau hanya mengaku sebagai Muslim, yang
melaksanakan "budaya" puasa, lebaran, dll ... ??”


“yakin bisa taubat? mungkin karena ga mungkin bertaubat itulah
yang di atas langit mengizinkan dia tewas di pelor? bisa kan?”


“Pak Joko dan Kawan2 yth,
Mengapa Noordin bisa bertahan sembunyi begitu lama di Indonesia?
Banyak pertimbangan yg harus dilakukan, apakah dia ditangkap hidup2
atau mati. Kalau mau tetap hidup, biarkan dia dikepung selama 1-minggu, pasti ia
akan keluar rumah dengan sendirinya, untuk minta makan....
Kalau tetap hidup, ia bisa bernyanyi, dan taubat atas kesalahan2nya
selama ini.”


Akhirnya satu lagi hikmah yang bisa saya petik dengan pembelajaran ini adalah topik yang berbau SARA memang sangat ….. sangat terbukti rawan untuk diangkat, terlebih di internet yang audiennya sangat universal. Dari berbagai suku, agama, ras dan golongan. Sehingga sebaiknya dihindari agar kejadian yang menimpah saya ini tidak berulang lagi. Dan bagi kawan-kawan saya di milis yang kebetulan membaca posting ini, sekali lagi saya mohon maaf karena tulisan saya sudah memancing polemik atau perdebatan pendapat.

Era Kemunduran 3G

Berbicara tentang koneksi 3G atau 3.5G, angan kita pasti akan langsung membayangkan sebagai sebuah kecepatan koneksi internet broadband berkecepatan tinggi yang speednya bisa mencapai 3.6 Mbps, secara teori. Anda tidak usah membayangkan dulu betapa cepatnya jika koneksi internet anda bisa mencapai speed sampai 3.6 Mbps tersebut apalagi berandai-andai seperti negara ginseng Korea selatan yang speed internetnya paling tinggi di dunia karena sudah bertengger di speed 20.4 Mbps. Amerika saja menurut laporan lembaga Communications Workers of Amerika butuh waktu sekitar 15 tahun untuk mengejar ketinggalannya ini agar bisa menyamai Korsel, apalagi negara kita bisa-bisa sampai 20 tahun lebih jika kondisi kecepatan internet kita masih saja berkutat di kisaran 1 Mbps.

Sekali lagi, tidak usah muluk-muluk membayangkan kecepatan broadband segitu tingginya kalau tujuan anda mengakses internet cuma untuk browsing, chatting, email, ngeblog, buka facebook dan sesekali streaming video Youtube atau konten video TV yang buka link watch TV-nya di internet. Mengapa? Karena sebenarnya dengan speed kisaran 400 kbps saja sudah cukup untuk menstreaming video internet tanpa tersendat kecuali kalau anda adalah maniak download dari internet memang semakin tinggi speednya semakin bagus karena anda akan merasa memindahkan file dari internet ke komputer anda tak beda seperti copy paste antar folder saja jika speednya tinggi.

3G, gaungnya di negara kita memang tidak semenarik waktu pertama kali di dengungkan oleh pihak operator seluler beberapa tahun yang lalu ketika kini prakteknya kecepatan internet 3G ternyata cuma beda tipis satu lapis saja diatas koneksi EDGE atau EGPRS yang speednya sudah mencapai 236.8 Kbps. Betapa tidak? Penetrasi pemakai internet di negara kita yang sedemikian tingginya, terlebih setelah hadirnya layanan BlackBerry- Tahun 2009 ini saja jumlah pengakses internet di negara kita sudah mencapai 30 juta orang- ternyata tidak diimbangi dengan bandwidth yang cukup memadai untuk mempertahankan kualitas kecepatan akses jaringan internet 3G yang digembar-gemborkan katanya super cepat tersebut.

Mungkin analogi yang paling tepat untuk menggambarkan keadaan ini adalah bagaimana rasanya menikmati lezatnya sepotong pizza yang berbentuk lingkaran tapi harus dipotong-potong kecil karena harus berbagi bersepuluh dengan teman-teman anda. Tentulah rasanya jauh dari memuaskan, bukan?

Dan puncaknya disaat kualitas 3G yang disediakan operator seluler tidak begitu memuaskan para pelanggannya seperti saya, sebuah kabar sangat mengejutkan datang dari Telkomsel. Yaitu mulai 1 September 2009 untuk pelanggan paskah bayar yang berlangganan flash unlimited terjadi penurunan kuota akses cukup drastis. Bayangkan, pada Paket Basic speed 256 Kbps yang awalnya dengan biaya Rp 125 ribu perbulan diberi kuota akses sampai 2 Giga sekarang dipangkas kuotanya menjadi hanya 500 MB perbulan. Ironinya, dipangkas tapi tanpa ada kompensasi apapun dari penurunan ini. Inilah yang saya sebut sebagai Era Kemunduran 3G.

Era Kemunduran 3G. Ya, bagaimana tidak? Telkomsel yang sebagai market leader perusahaan telekomunikasi seluler di Indonesia yang menguasai lebih dari 50% pelanggan seluler di negara kita ternyata memberikan contoh preseden buruk sebuah apresiasi yang cukup mengejutkan saya sebagai pelanggan yang sudah sangat setia menggunakan produk Telkomsel selama 7 tahun dari mulai tahun 2002 hingga sekarang.

Kalau saja penurunan ini diimbangi dengan perbaikan lebar pita bandwidth yang memadai tanpa mengorbankan kualitas, saya rasa kita masih maklum. Nah, ini sudah kualitas makin turun. Maaf, boleh saya sebut lelet tapi pricingnya malah dibuat naik.

Akhirnya sekarang tidak ada pilihan lain, saya akan siap-siap pindah ke lain hati mencari operator lain yang tentunya harus lebih memuaskan saya. Baik segi layanan dan harga tentunya. Apakah anda ada saran buat saya untuk beri referensi operator mana yang bagus? Monggo saya tunggu sharingnya. (Bersambung)

Ucapan Lebaran dari masa ke masa

Sebelum tahun 90-an sampai dengan akhir tahun 90-an dulu seingat saya kita hanya mengenal ucapan lebaran berupa kartu ucapan yang dikirim via Kantor Pos dan Giro, satu-satunya jasa pengiriman surat yang ada dan terbesar waktu itu.

Dan pada era tahun 2000-an awal sampai dengan pertengahan kita mengenal media kirim alternatif selain Kantor Pos dan Giro, berkat hadirnya telepon seluler yang mulai populer dipakai kalangan banyak orang. Satu persatu orang mulai meninggalkan cara lama dalam mengirimkan ucapan selamat lebaran. Yaitu lebih memilih kirim lewat SMS (short message service) yang tentu saja mempunyai banyak kelebihan karena selain lebih simpel, cepat dan tentunya lebih murah dibandingkan dengan kirim kartu ucapan lebaran model konvensional seperti pada era 90-an tersebut.

Kini jaman kembali lagi sudah berubah, sejak hadirnya teknologi seluler generasi PDA dan hadirnya ponsel smartphone ditambah demam pemakaian Blackberry pada tahun 2008 sampai sekarang yang akhirnya menjadi trendsetter gadget di kalangan pemakai seluler, pola kirim kartu ucapan lebaran sebagian orang juga sudah mulai berubah. Sebagian orang lebih senang kirim ucapan via push email atau lewat facebook. Dengan satu kali ketik pesan tanpa ada pembatasan jumlah karakter, bahkan bisa kirim lampiran seperti image dan slide langsung bisa terkirim secara masal seperti SMS blasting kesemua orang secara gratis dan unlimited (note: jika sudah berlangganan Blackberry Internet Service).

Lantas, bagaimana dengan anda? Apakah sudah mulai menggunakan push email Blackberry dan Facebook untuk kirim ucapan lebaran? Ataukah masih menggunakan metode kirim SMS untuk kirim ucapan lebaran? Atau jangan-jangan seperti saya malah, kirim ucapan lebaran lewat blog seperti posting saya kemarin? He…. He…. Baca Noordin M Top, Mengapa Harus Dibunuh?

Bagi yang belum baca posting saya tersebut dan belum menerima ucapan saya, sekali lagi, lewat posting ini dengan tulus saya mengucapkan: “Selamat Hari Raya Idul Fitri 1430 H. Minal aidin wal faidzin. Mohon maaf lahir dan batin.”

Noordin M Top, mengapa harus dibunuh?

Hampir semua media lokal kemarin tidak ada satupun yang tidak memberitakan tentang kematian Noordin M Top, gembong teroris yang paling diburu di negeri ini. Semua orang bersuka cita menyambut berita ini. Pujian pun banyak dilontarkan kepada Polri atas prestasinya bisa membekuk teroris licin yang selama sembilan tahun ini selalu lolos dari sergapan polisi.

Semua orang bersuka cita karena paling tidak, satu persatu orang jahat yang bernama teroris berkurang lagi dari muka bumi ini. Namun disisi lain sebagian pihak ada yang menyayangkan mengapa Noordin M Top harus dibunuh? “Apa yang dia lakukan memang salah. Kita tidak bisa memaafkan perbuatannya selama ini. Saya sedih mengapa kita tidak merehabilitasinya, seperti yang kita lakukan dengan yang lain, termasuk militan Jamaah Islamiyah,” ujar Datuk Seri Hishammuddin Tun Hussein, Menteri dalam negeri Malaysia, seperti dilansir The Star, Jumat (18/9/2009) yang menyesalkan mengapa Noordin M Top sampai dibunuh. “Saya sedih karena hidup sangatlah berharga,” tambahnya.

Komnas HAM pun menilai penggerebekan Noordin M Top yang dilakukan oleh Densus 88 di Solo tanggal 17 September 2009 kemarin dinilai melanggar HAM. Karena terlalu vulgar dan melanggar hak asasi manuasia. “Penanganan terhadap terorisme sudah banyak sekali dilakukan, seharusnya Polri tidak boleh arogan dengan skenario dia sendiri dia harus mempertimbangkan semua masukan. Yang disesalkan adalah perlakuan dimana Polri terlalu counter terorism, terlalu vulgar,” ujar Wakil Ketua Bidang Internal Komnas HAM Ridha Saleh di gedung Komnas HAM, Jakarta, Kamis (17/9/2009)

Apa yang disampaikan oleh Ridha Saleh ini ternyata cukup menuai banyak kecaman komentar di Detikcom. Sampai posting ini saya tulis tidak kurang 422 orang rata-rata mengecam perkataan wakil Komnas HAM ini. Banyak orang yang protes dengan sikapnya yang menyalahkan polisi yang telah dianggap melanggar HAM. “bubarin aja komnas ham. ga jelas apa maunya mereka. hidup di indonesia kok ngeresein pemerintah indonesia melulu. bantu dong nangkep teroris kalau emang bisa? jangan komentar doang!!!!!!!!!!” Ujar Lesly salah seorang pengomentar.

Tidak kalah dengan Lesly, seseorang dengan nick name Mbalelo juga berkomentar tidak kalah sengitnya. “Hanyalah orang HAM yg tidak mempunyai Otak, sepertinya otak kalian tidak lebih dari seekor otak udang, yang bisanya hanya bersembunyi dibalik kata kata HAM,KOMAS HAM perlu diselidiki lebih lanjutan tuch, apakah kinerja emang sesuai kredibilitas orang2nya yg berdasi tapi berotak UDANG. Jadi Tolong Pak SBY, DEnsus 88, KPK, atau bahkan pak RT tempat orang HAM yg berkerja tolong diwaspadai, apa mungkin para terroris bersembunyi di balik KOMNAS HAM. Atau Org KOMNAS HAM adalah terroris dibalik selimut.” Tulisnya di Detikcom.

Hem, tuhan memang punya kehendak lain. Noordin M Top harus tewas dengan cara seperti itu. Tewas disaat Lebaran tinggal 3 hari lagi akan dirayakan oleh seluruh umat muslim di dunia tak terkecuali dia yang juga seorang muslim. Sebagai sesama manusia kita boleh sama-sama tidak setuju dengan perbuatan jahat yang sudah dilakukannya namun kalau saja dia tidak tewas dengan jalan ditembak polisi, mungkin akan lebih terhormat bisa mati setelah ada kesempatan bertobat lebih dulu. Walaupun kecil kemungkinannya dia akan lolos dari jeratan hukuman mati seandainya dia bisa ditangkap hidup-hidup tapi paling tidak, kita sudah memberikan kesempatan kepada dia untuk bertobat.

Nah, agar tidak seperti Noordin M Top yang tidak punya waktu lagi untuk bertobat dan saling memaafkan maka lewat posting ini sebagai manusia biasa yang tidak luput dari khilaf dan salah, tak lupa saya mengucapkan: “Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1430 H. Minal aidin wal faidzin. Mohon maaf lahir dan batin.”

Bagaimana jika kehilangan ide menulis

Sebagai penulis atau seorang blogger adakalanya suatu saat anda kehabisan ide untuk menulis. Nggak peduli anda adalah seorang blogger gaek atau seorang jurnalis yang piawai dalam menulis, yang namanya kehilangan ide suatu saat akan mampir dan dialami oleh semua orang, tak terkecuali saya juga. He…. He….

Yang jadi masalah sekarang bagaimana jika kehilangan ide menulis? Bagaimana cara memancing atau merefresh kembali ide- ide tersebut dari pikiran kita kemudian menuangkannya kedalam sebuah tulisan?

Berikut adalah beberapa sharing tips pengalaman saya yang saya sarikan dari beberapa blog teman serta dari berbagai sumber buku bacaan yang pernah saya baca tentang teori kepenulisan:

Image atau video unik
Mencari image atau video unik di internet kemudian direview di blog. Ini adalah salah satu cara mudah untuk membuat tulisan. Karena gambar atau video unik selalu menarik untuk diceritakan. Ringan tapi sudah cukup lumayan buat sebuah suguhan menyegarkan pembaca blog anda. Bahkan gaungnya malah tak jarang sangat menyentuh emosi audien pembaca blog anda seperti halnya pada artikel berat yang berbobot. Ingin tahu blogger yang gaya penulisannya seperti ini? Coba berkunjung di blognya Paman Tyo atau blognya Yep. Pada blog Paman Tyo, dia malah menyebut tulisan blognya sebagai "Hanya sebuah memo. Tak penting, tapi boleh dibaca." Memang sepintas kelihatan sepele hanya gambar kemudian direview dengan tulisan pendek mirip sebuah memo. Tapi jangan salah reviewnya selalu memikat dan cukup menarik hati saya untuk mengunjungi blognya hampir setiap hari.

Dan Yep, siapa yang tidak tahu dengan blog Ada Apa Dengan Yep, blog yang sering muncul di halaman Popular Todaynya Wordpress ini. Dia (Yep) juga sering mereview gambar-gambar unik dan sangat produktif sekali dalam menulis. Bayangkan sehari bisa sampai 3-4 posting, itu sangat luar biasa menurut saya sehingga dalam relatif waktu singkat Google memberikan apresiasi Page Rank 4 pada blognya. Nah, andapun bisa sedikit meniru gaya mereka sesekali jika kehilangan ide.

Angkat Hot News
Masih juga kehabisan ide buat menulis? Silahkan blog walking dulu sebentar ke blog para blogger lain, lanjutkan dengan lihat-lihat cari topik apa yang lagi Hot News hari ini di Yahoo News, Google News atau media lokal di internet seperti dari Kompas, Detik com, Okezone, Kapanlagi com dll. Kemudian pilih salah satu topik yang terhangat dan paling menarik menurut anda, selanjutnya tulis atau publish ulang di blog anda. Ingat, jangan dicopas abis tapi silahkan dimodifikasi dan dikompilasi beritanya, ubah gaya penulisannya sesuai sudut pandang anda. Dan selipkan sedikit opini anda disitu. Sim salabim maka jadilah tulisan menarik untuk ditulis di blog anda. Ingin contoh model tulisan seperti ini? Silahkan berkunjung di blognya Ndoro Kakung. Di blog Ndoro Kakung tak jarang topik tulisan yang diangkat adalah seperti ini, Hot News atau isu-isu yang lagi in dibicarakan banyak orang.

Cerita pengalaman
Andrias Harefa dalam bukunya yang berjudul Presentasi Efektif menjelaskan menceritakan pengalaman pribadi yang traumatis atau dramatis bisa digunakan sebagai salah satu cara untuk merebut perhatian audien di awal presentasi. Nah, begitupun dalam penulisan sebenarnya juga sama seperti seni berbicara. Silahkan anda gali ide-ide anda berdasarkan cerita pengalaman orang lain atau dari pengalaman anda sendiri. Saya yakin semua orang pernah mengalami pengalaman yang menarik untuk diterbitkan sebagai tulisan. "Jika anda mendapatkan sebuah cerita, jagalah sebaik-baiknya. Belajarlah untuk menyampaikannya kepada orang yang membutuhkannya. Untuk dapat bertahan hidup kadangkala seseorang lebih membutuhkan cerita daripada makanan." Demikian kata BARRY LOPEZ - pengarang buku Arctic Dreams. Jadi sekali lagi galilah pengalaman anda.

Topik apa saja
Setiap blogger punya kecenderungan akan membatasi atau menulis topik tertentu pada blognya sesuai dengan minat, bakat, hobinya, latar belakang pendidikannya atau latar belakang profesinya. Jarang blogger yang menulis diluar lingkaran topik dengan tema sesuai dengan kriteria tersebut. Karena memang sulit untuk menulis sesuatu yang tidak kita sukai dan bukan merupakan bidang keahlian kita. Namun adakalanya sesekali kita boleh menulis topik yang lain daripada yang lain, tidak sesuai dengan kriteria diatas. Kalau ada topik yang menarik untuk ditulis kenapa tidak kita tuangkan dalam postingan meskipun topiknya nanti tidak sesuai dengan pakem tema blog anda? Jadi jangan kaku “take easy” aja.

Banyak membaca
Tidak ada satu pun orang di dunia ini yang pintar menulis tanpa diawali dengan proses banyak membaca. Sama juga seperti proses berbicara, tidak ada orang lahir langsung mahir berbicara tanpa diawali dengan proses mendengar lebih dulu. Yang namanya membaca tidak hanya diframe sebatas pengertian konvensional membaca buku saja tapi bisa juga kegiatan mengamati orang lain, mengamati alam sekitar, mendengarkan orang lain. Nah, sering ide-ide segar biasanya muncul dari proses seperti ini maka galilah untuk bahan tulisan anda.

Blue Ocean Strategy
Kalau diawal tadi saya menyebutkan angkat Hot News untuk menggali ide dalam menulis maka pada tingkat lanjut sesekali lakukan sebaliknya, angkat tema-tema perawan- ini yang saya maksud dengan Blue Ocean Strategy dalam menulis- yang jarang diulas di blog atau di internet. Coba tanya diri sendiri apa yang menarik minat anda tapi kira-kira belum terpikirkan oleh semua orang. Tidak usah takut seperti Gus Dur yang kadangkala kontroversial karena ide-ide yang dilontarkannya kadangkala nyleneh dan belum terpikirkan oleh semua orang. Sesekali bolehlah menjadi blogger futuris tidak ada salahnya. Tapi kalau tidak, contohlah Afandi, pelukis dari Jogja itu sangat gemar melukis kuda. Meski banyak pelukis lain melukis kuda yang sama tapi Afandi tetap punya sisi kreatif yang menarik dalam melukis kuda yang berbeda dari pelukis lain. Inilah proses kreatif. Dan menulis harusnya juga demikian. Jadi jangan terkotak dengan sesuatu yang umum aja. Tema boleh sama tapi anda tetap punya sisi kreatif yang membuat berbeda. Galilah kembali ide-ide kreatif anda yang seperti ini. Ingat Blue Ocean strategy.

Untuk tahap awal dalam belajar menulis saya lebih menyarankan hindari dulu ambil topik yang bertema perawan, baca Blue Ocean Strategy. Kenapa? Karena pada tema seperti ini menuntut kreatifitas dan kesulitan tinggi dalam menuliskan idenya sebab jarang diangkat orang lain. Sebuah tema yang masih perawan atau original tentu tidak mudah untuk dicari sumber referensinya. Namun keuntungannya artikel dengan tema seperti ini sangat diperhitungkan oleh search engine karena sedikitnya pesaing dengan tema yang sama di jagat raya internet dan sangat bagus untuk Personal Branding yang menunjukkan eksistensi anda karena anda menjadi berbeda dari blogger kebanyakan yang lain.

Nah, akhirnya mudah-mudahan sharing saya ini bisa bermanfaat dan mencerahkan anda yang kebetulan lagi kehabisan ide buat menulis. Kalau ada yang berniat untuk menambahkan atau mengoreksi tulisan saya dengan senang hati saya persilahkan.

Tukar Link

Jika ada yang berminat untuk Tukar Link dengan blog ini saya persilahkan tinggalkan komentar dan menginformasikan nama blog dan URLnya di bawah posting ini. Insya Alloh secepatnya akan saya link balik.

Namun sebelum anda memutuskan untuk Tukar Link dengan blog ini, jika tujuan anda untuk mencari backlink yang berkualitas dari blog saya, sebaiknya anda urungkan dulu niat anda untuk bertukar link dengan blog ini. Mengapa? Tunggulah beberapa waktu lagi sampai blog ini anda anggap cukup pantas untuk bisa berdiri sejajar dengan blog anda. Karena sejujurnya saya sampaikan blog saya PR-nya belum terlalu tinggi dan Alexa rangkingnya juga masih belum bagus peringkatnya. Silahkan lihat di sidebar sebelah kanan posting ini kalau anda ingin mengecek angkanya.

Tetapi bila anda adalah blogger yang tulus ingin menjalin persahabatan dengan saya tanpa tendensi seperti diatas, saya hanya bisa bilang terima kasih banyak dan dengan senang hati saya terima uluran persahabatan anda.

Dan sebagai penghargaan dan rasa terima kasih saya, yang pertama maka blog anda akan saya apresiasi dengan membookmarknya, dan selanjutnya akan masuk daftar blog wajib yang harus saya kunjungi setiap harinya, Insya Alloh.

Penghargaan yang kedua, saya tidak hanya memunculkan nama blog anda beserta linknya di blogroll saya, tapi juga mempromosikan blog anda dengan memberikan preview latest update judul dari blog anda di sidebar blog saya. Siapa yang sering atau baru update blognya secara otomatis akan muncul di 10 besar blog teratas yang tampil di blogroll saya.

Selanjutnya, jika ada yang bertanya blog seperti apa yang saya terima dan sukai untuk bisa Tukar Link dengan blog saya? Jawabnya: Pertama, tanpa bermaksud merendahkan blog yang tidak memenuhi kriteria yang saya maksud, saya hanya menerima (untuk sementara ini) Tukar Link dengan blog yang dibuat memang untuk niat berbagi, bukan blog yang dibuat semata-mata untuk 'Make Money Online' di internet yang biasanya mengesampingkan isi content dengan memuat artikel-artikel yang terlalu banyak dipenuhi iklan-iklan di blognya.

Kedua, demi tetap memberikan Kualitas Backlink pada kawan-kawan saya yang telah lebih dulu Tukar Link dengan blog ini, saya membatasi jumlah Link Patner maksimal tidak lebih dari 25 blog. Selebihnya, jika kuota sudah terpenuhi, saya hanya menerima Tukar Link dengan blog-blog yang sudah ber-PR minimal sama dengan PR blog ini, terima kasih.

Demikian tawaran persahabatan dari saya. Salam blogger!

Bagaimana Memanage SMS bak Autoresponder

Kabar ini mungkin berita gembira bagi anda yang belum tahu dan menghendaki sebuah management penanganan SMS (short message service) layaknya profesional pada ponsel anda. Yaitu hadirnya layanan bernama SMS PRO. Sebuah layanan inovatif yang dihadirkan Telkomsel untuk semua pelanggannya agar bisa menangani penerimaan dan pengiriman SMS dalam ponselnya dengan feature mirip seperti autoresponder. Atau sedikit mirip dengan layanan SMS Spam Manager yang beberapa waktu yang lalu pernah saya posting di blog ini. Baca Tips Memanage SMS Pada Ponsel dan juga Tips Menghindari SMS Spam.

Apa saja yang ditawarkan dalam feature SMS PRO ini? Berikut adalah beberapa feature unggulannya:

1. Auto Reply / Out-of-Office SMS
Pelanggan akan secara otomatis membalas SMS yang masuk sesuai keinginannya. Pelanggan juga dapat memilih 10 nomor yang tidak akan dikirimkan auto-reply
Contoh: Pelanggan A mengirimkan SMS kepada pelanggan B. Namun karena pelanggan B mengaktifkan autoreply, pelanggan A akan menerima balasan SMS “Maaf, saya sedang berada di luar daerah, saya akan menghubungi anda setelah kembali. Terima kasih” Nah, feature ini yang saya sebut bak autoresponder.

2. SMS Copy
Pelanggan dapat mengirimkan SMS yang diterimanya langsung ke nomor lain. (Maksimum 10 nomor lain)
Contoh: A mengirimkan ke B lalu SMS di-copy ke C. Maka SMS akan diterima oleh pelanggan B dan pelanggan C. Kalau anda adalah pemakai email client berbasis Lotus Notes maka feature ini hampir mirip dengan fasilitas Rules yang ada didalam Lotus Notes. Yaitu fasilitas untuk melakukan Send copy to email yang masuk ke inbox anda ke alamat email anda yang lain di internet.

3. SMS Divert
Pelanggan dapat mengalihkan SMS yang diterima nya ke nomor lain yang dimiliki pelanggan. Maksimum pelanggan memiliki 10 nomor lainnya
Contoh: A mengirimkan ke B lalu SMS akan di-divert ke C. Maka SMS akan diteruskan dan hanya akan diterima oleh pelanggan C.

4. SMS Black List
Pelanggan dapat menolak SMS dari 10 nomor pelanggan lain yang ada di dalam daftar, sehingga SMS tidak akan mengganggu.
Contoh: Pelanggan A tidak mau menerima SMS dari pelanggan B dan C. Maka ketika pelanggan B atau C mengirimkan SMS, pelanggan A tidak akan menerima SMS di dalam inbox nya. Pelanggan B dan C tidak akan mengetahui bahwa SMS tersebut tidak masuk ke pelanggan A.

5. SMS White List
Pelanggan dapat membuat daftar nomor yang dapat mengirimkan SMS kepadanya. (Maksimum 10 nomor pelanggan di dalam daftar)
Contoh: A memasukkan B1,B2,B3,B4,B5,B6,B7,B8,B9,B10 ke dalam daftar SMS whitelist nya. Maka ketika C mencoba untuk mengirimkan SMS, SMS tersebut tidak akan masuk ke dalam inbox pelanggan A.

Itulah beberapa feature unggulan dari layanan SMS PRO ini. Cukup menarik dan lengkap, bukan feature-featurenya? Tidak kalah bahkan lebih lengkap featurenya jika dibandingkan dengan feature dari SMS Spam Manager. Jika anda ingin tahu lebih detil tentang layanan ini, silahkan anda baca langsung di website resminya di Telkomsel. Klik disini.

Tapi sebelum anda memutuskan untuk apply layanan ini. Maaf, karena layanan ini tidak gratis ada baiknya anda pertimbangankan dulu apakah anda sudah benar-benar membutuhkannya.

Nah, berdasarkan pengalaman saya menggunakan SMS Spam Manager, berikut saran saya, jika anda kategori orang yang cukup setia dengan nomor ponsel anda tapi sering gonta-ganti gadget ponsel maka aplikasi ini sangat cocok buat anda karena melekat pada nomor GSM anda. Sebaliknya, jika anda adalah orang yang tidak terlalu sering gonta-ganti ponsel maka saya lebih menyarankan anda pakai aplikasi SMS Spam Manager. Mengapa? Selain lebih praktis dan tidak perlu ribet, lebih powerful dalam memanage SMS Spam. Dan satu lagi aplikasi SMS Spam Manager bisa dipakai selamanya dengan hanya sekali bayar tidak perlu berlangganan perbulan seperti dalam layanan SMS PRO ini.

Anda tertarik? Selamat mencoba!

Antara Kultum dan Rule Model

Suatu ketika saya pernah diminta mengisi Kultum (Kuliah Tujuh Menit) dalam suatu jamaah sholat tarowih di mushola perumahan saya. Awalnya saya sempat ragu-ragu bisakah saya berceramah tentang agama? Karena terus terang sepanjang hidup saya, saya tidak pernah jadi penceramah agama, hanya sebatas jadi jamaah pendengar saja. Namun akhirnya saya beranikan diri untuk mau mengisinya meskipun itu sebuah ceramah saya yang pertama dan sekaligus yang terakhir.

Jika ada yang bertanya mengapa bisa begitu? Mengapa saya tidak mau berceramah lagi? Apakah karena saya grogi berbicara di depan umum? Sejujurnya saya jawab tidak. Berbicara di depan umum memang tidak mudah bagi kebanyakan orang, termasuk saya. Hampir sama sulitnya jika kita disuruh menulis artikel atau buku, tidak semua orang dengan senang hati menyanggupinya. Bahkan Larry King, seorang Public Speaking yang amat terkenal itu pernah berkata apa yang paling ditakutkan semua orang adalah saat diminta berbicara di depan umum.

Kalau berbicara atau disuruh presentasi yang menyangkut duniawi, misal di lingkungan kerja atau lingkungan akademis, bagi saya masih relatif mudah. Karena kita hanya mempresentasikan ilmu atau keahlian kita kepada orang lain. Tapi kalau berbicara agama bagi saya lain, disamping kita harus piawai dalam menyampaikannya tapi semestinya kita juga piawai untuk menjadi Rule Model-nya terhadap apa yang kita sampaikan. Karena ini masalah agama. Agama sepatutnya tidak hanya sebatas kata-kata tapi sekaligus tindakan nyata. Dan saya merasa level kepatuhan serta knowledge agama saya masih di level rata-rata jadi belumlah cukup pantas untuk menjadi penceramah.

Saya jadi ingat dengan kata-kata salah seorang teman saya yang pernah mengingatkan saya seperti ini “Jangan pernah kamu menjadikan agama sebagai tameng pembenar kata-kata kamu selama perbuatan kamu belum mencerminkan agama yang kamu anut.” ujarnya pada saya.

Akhirnya, saya hanya bisa berkata: Selamat menjalankan ibadah puasa, Sobat! Apakah anda berminat untuk menceramahi saya? Monggo saya persilahkan!

In Memorian Lumpur Lapindo

Tiga tahun yang lalu tepatnya tanggal 29 Mei 2006, hampir bersamaan dengan terjadinya musibah gempa di Jogja, ada sebuah mobil mewah tanpa sengaja sudah menabrak saya. Saya jatuh dan mengalami luka-luka. Meski masih meringis kesakitan saya segera bangkit untuk menghampiri Si pengemudi mobil tersebut untuk menghardik, melabrak minta pertanggung jawabannya. Dia kemudian menawarkan uang damai untuk biaya pengobatan saya beserta biaya perbaikan motor saya yang rusak karena ketabrak.

Dengan rasa masih menahan amarah logika saya berpikir.

“Mau diganti berapapun uang sebenarnya tidak bisa mengganti pedih kucuran darah akibat luka yang sudah menggores tubuh saya. Tidak bisa mengembalikan sakitnya kaki saya yang kesleo akibat jatuh terbentur keras ke jalan.” Kataku geram

Diantara rasa menahan sakit, saya tercenung sesaat menatap bola mata Si penabrak saya. Hati saya tersentuh melihat tatapan matanya yang samasekali tidak marah akibat saya hardik, saya umpat dengan penuh amarah. Saya melihat tatapan matanya justru meredup seperti menyesali kelalainnya telah menabrak saya.

Tiba-tiba hati saya jadi tersedak.

“Ya Tuhan tak ada satupun orang baik di dunia ini suka menabrak orang, sebagai sama-sama manusia yang pernah berbuat salah haruskah aku bersikukuh tidak mau memaafkannya?”

Note:
In memorian rumahku yang sudah ditenggelamkan oleh Lumpur Lapindo. Dan tulisan ini sengaja saya posting untuk merespond apa yang ditulis oleh Anindya Bakrie di blognya disini

Apa yang berbeda dari Facebook, Twitter dengan Blog?

Setelah sebelumnya saya memposting tentang etika dalam dunia social networking yang dilatarbelakangi adanya beberapa persamaan antara ngeblog dan microblogging. Baca 9 jangan yang harus dihindari di dunia blogging, maka kali ini saya mencoba mengulas tentang perbedaan perilaku pengguna dan aturan pada kedua jenis media social networking ini. Mengapa saya tertarik mengulas perbedaannya? Nanti diakhir posting akan saya jelaskan alasannya sekaligus merupakan kesimpulannya.

Berikut ini adalah beberapa perbedaan diantara kedua media social networking tersebut berdasarkan pengamatan saya setelah sekian lama ngeblog dan beberapa bulan aktif dalam micro blogging Facebook dan Twitter.

Trust
Apa yang pernah ditakutkan oleh Google terkait dengan makin populernya Facebook yang dikuatirkan akan menggeser search enginenya memang sedikit terbukti sekarang. Dominasi Google sebagai search engine nomor satu, untuk saat ini karena hasil pencariannya yang cepat dan relevan kini sudah tertandingi oleh kemunculan Facebook. Mengapa? Ini faktanya, Jika orang membutuhkan informasi dan butuh referensi tentang sesuatu ditanya pilih mana referensi dari teman di Facebook, ataukah sumber dari blog yang disodorkan Google? Hampir semua facebookers menjawab Facebook. Nah, ini perbedaannya yang pertama, masalah Trust.

What's on your mind
Pada blog kalau boleh saya katakan hampir semua yang ditulis temanya adalah tentang “what's on your mind” dan sangat sedikit yang menulis tentang “what are you doing”-nya. Tapi kalau di microblogging seperti Facebook kebanyakan yang ditulis dalam statusnya adalah sebaliknya, meskipun pertanyaan dari facebook untuk update status sudah sangat jelas "What's on your mind" atau “Apakah yang anda pikirkan?” Dan di Twitter pertanyaan untuk update statusnya malah benar-benar “What are you doing?”

Profile
Kalau di microblogging seperti Facebook banyak teman yang sangat terbuka dengan profilenya namun ternyata banyak juga yang kurang terus terang dengan umurnya. Maaf, tanpa bermaksud menyindir dan menyinggung siapa-siapa memang kenyataannya banyak yang menghiden tahun kelahirannya dan ada juga yang memudakan angka tahunnya sampai beberapa tahun. Ayo ngaku! He… He…. Dan di blog malah sebaliknya, banyak yang kurang terbuka dengan About Me-nya (profile) tapi lebih terus terang dengan hal yang menyangkut seperti umur dan kompetensinya seperti pekerjaan dan latar belakang pendidikannya.

Pembatasan jumlah karakter
Kalau di blog tidak ada pembatasan tentang jumlah karakter atau panjang posting. Mau buat posting satu halaman penuh boleh, mau buat serial seperti posting trilogi boleh, atau pendek cuma satu paragraf seperti memo juga boleh. Nah, kalau dalam microblogging, contoh Twitter ada pembatasan tidak boleh isi status lebih dari 140 karakter.

Solidaritas
Kalau berbicara solidaritas antara sesama facebookers dan blogger persamaannya sama tingginya. Yang berbeda adalah solidaritas dalam hal komentar. Jika di blog ada semacam etika tidak tertulis tentang aturan untuk mengunjungi balik dan saling memberi komentar jika blog kita dikunjungi blogger lain kecuali pada Blogger seleb, maka tidak demikian halnya perilaku facebookers, banyak yang suka update status sehari sampai beberapa kali, aktif menanggapi komentar-komentar di statusnya sendiri tapi banyak yang tidak cukup aktif mengomentari status orang lain.

Tujuan
Tujuan utama diciptakannya situs microblogging seperti Facebook dan Twitter sebenarnya lebih kearah pertemanan atau networking sementara pada Blog lebih kearah berbagi kepada orang lain, menyampaikan opini atau pendapat untuk saling berdiskusi secara terbuka dengan audien internet yang lebih universal.

Enda Nasution
Kalau didunia blog kita mengenal ada Enda Nasution sebagai bapak blogger Indonesia tapi kalau di microblogging, maaf saya kok belum pernah dengar yang namanya bapak microblogging atau bapak Facebook atau bapak Twitter Indonesia. He… He… Ini bedanya juga.

Fatwa haram Facebook
Baru-baru ini, baca disini, China memblokir akses ke Facebook dan Twitter. Dan sebelum-sebelumnya sudah sering kita dengar hal yang demikian terjadi untuk negara lain. Bahkan di Jatim, beberapa ulama sempat memfatwakan haram pada Facebook. Sementara kalau blog, bedanya sampai dengan hari ini saya belum pernah dengar ada berita negara melarang warga negaranya untuk ngeblog.

Kesimpulan dari perbedaan ini kalau menurut pendapat saya, pertama justru keberadaan keduanya bisa saling melengkapi. Sehingga kekuatiran akan berkurangnya blogger akibat tergusur kepopuleran Facebook dan Twitter ternyata tidak terbukti secara significan. Kalau menurunkan secara kualitas dan intensitas sebagian blogger dalam ngeblog mungkin ya, tapi kalau menurunkan secara kuantitas minat orang untuk ngeblog sepertinya tidak. Buktinya umur blogger.com meski jauh lebih tua dari Facebook dan Twitter- Blogger.com sudah berumur 10 tahun sejak pertama kali diluncurkan pada tanggal 23 Agustus tahun 1999- toh tetap eksis hingga sekarang. Dan Blogger.com seperti yang pernah dikemukakan oleh Rick Klau, Manager produk Google: “Dalam dua tahun terakhir saja, jumlah orang yang berkontribusi ke blog telah melonjak lebih dari dua kali lipat, dan setiap detik setiap harinya blog baru dibuat di Blogger.com.” katanya kepada Information Week.

Fakta kedua di tahun 2009 ini dari 30 juta pengguna internet di Indonesia, 1 juta diantaranya adalah blogger. Angka ini terjadi peningkatan yang cukup drastis dari tahun 2008 yang jumlahnya baru mencapai 600 ribu orang blogger. Dan bagi para blogger malah banyak yang mengkombinasikan keduanya, mempopulerkan blognya di Facebook dan Twitter dan sebaliknya.


Note: Beberapa perbedaan diatas adalah subyektif dari observasi dan pengalaman saya pribadi yang serba terbatas. Jika ada yang berbeda dengan pendapat ini atau bahkan tidak setuju, silahkan untuk memberi komentar atau masukannya, terima kasih.

Where am I

Jika anda sudah mengaktifkan Google Maps Latitude di ponsel anda- jika belum dan bermaksud mengaktifkannya silahkan baca dulu posting Bagaimana Memantau Orang Yang Anda Cintai- mungkin suatu ketika terlintas suatu keinginan bagaimana kalau saya ingin share location ke orang lain tapi tanpa harus approve dan menjadi teman lebih dulu dalam Google Maps Latitude? Jawabannya bisa. Nah berikut adalah cara untuk mengaktifkannya di internet agar your location anda bisa dilihat orang lain.

Caranya sangat mudah, anda tinggal ambil kode htmlnya dari Google. Ambil kodenya di link berikut ini: http://www.google.com/latitude/apps/badge kemudian silahkan login dulu dengan account Google anda lalu pasang widget Google Maps Latitude ke Blog anda. Kalau anda ingin meresize besar widgetnya, anda tinggal reduce, rubah dimensinya sesuai kehendak anda.

Nah, dengan begitu nantinya dimana pun posisi anda akan selalu terupdate dan bisa dilihat orang lain dengan jalan mengakses URL yang ada di Blog anda tempat widget tersebut berada.

Kalau ingin lihat contohnya silahkan lihat image My Position saya di Google Maps Latitude dibawah ini.



Namun bagaimana kalau anda ingin share location tapi ingin agar position anda tidak ditampakkan secara detil lokasi daerahnya dimana? Maaf, mungkin ini khusus orang yang menghendaki privacy. Jawabnya bisa. Google Maps Latitude memberikan 3 (tiga) pilihan setting sebagai berikut:

1. Disable Google Public location Badge
2. Enable and show city-level only
3. Enable and show best available location.

Pada pilihan setting yang ke-3 ini adalah opsi jika anda ingin share location secara best available location. Yaitu Google Maps Latitude menunjukan posisi keberadaan anda secara detil lokasi daerahnya berada dimana. Dan pada pilihan setting yang ke- 2 adalah bilamana anda hanya ingin share location pada kedalaman atau level kotanya saja, tidak ditunjukkan lokasi daerahnya dimana.

Namun satu hal yang ingin saya sampaikan sebelumnya, Google Maps Latitude mempunyai deviasi (penyimpangan) lebih tinggi dari GPS (Global Positioning System) beneran karena untuk penentuan lokasinya hanya berdasarkan bantuan dari provider jaringan telepon seluler, bukan dari bantuan satelit seperti halnya pada GPS. Jadi jangan heran terkadang lokasinya bisa melenceng sampai beberapa ratus meter. Tapi sebagai mainan teknologi gratis, Google Maps Latitude sudah cukup lumayan experience untuk diaplikasi kecuali kalau anda adalah bagian dari tim SAR maka mainan ini sangat tidak cocok buat anda karena kurang akurat.

Anda tertarik? Selamat mencoba!

Ada apa dengan AQUA?

Setiap menjelang hari raya Lebaran, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, tak terkecuali pada tahun ini selalu saja diiringi dengan Kenaikan harga-harga kebutuhan pokok. Baca juga beritanya di Bisnis Indonesia Online, atau di Media Indonesia Online, klik disini

Hari ini, saat posting ini saya tulis puasa sudah memasuki hari ke-17, artinya berarti hari H Lebaran masih kurang 13 hari lagi. Kalau awal puasa kemarin sudah diwarnai naiknya harga gula pasir dari harga sebelumnya masih berkisar dalam harga Rp 9 ribuan menjadi Rp 11 ribuan perkilo. Dan kini giliran air mineral merk AQUA juga sudah pada ikut-ikutan naik.

Sama seperti kebutuhan pokok lainnya, pada AQUA juga tidak jelas apa yang menjadi penyebab kenaikan harganya secara pasti. Apakah ini disebabkan karena naiknya biaya produksi dari pabriknya berkaitan dengan pemberian THR pada karyawannya? Atau naiknya biaya transportasi dari pabrik ke tempat distributor? Ataukah jangan-jangan ini hanya ulah nakal dari para distributor yang sengaja memainkan harga dengan memanfaatkan momen Lebaran sebagai alasan? Entahlah, saya juga tidak tahu pasti. Yang jelas air mineral AQUA yang biasanya per galon dijual dengan harga Rp 10 ribu, mulai hari ini harga ecerannya sudah naik menjadi Rp 11.500,-

Dan biasanya lagi, sekali lagi ini berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pada H-7 sampai dengan H+7 Lebaran disamping harganya makin naik juga keberadaannya langka jadi ada baiknya anda mulai stock sekarang atau kalau tidak mencari air mineral alternatif seperti dari depo isi ulang untuk sekedar berjaga-jaga.

Nah, jika anda pembaca posting ini, yang mungkin kebetulan orang management AQUA atau distributornya, mohon saya dibantu diberi jawaban apa yang menjadi penyebab kenaikan harga AQUA ini! Terima kasih.

9 jangan yang harus dihindari di dunia blogging

Dalam dunia social networking di internet kita mengenal ada dua media untuk berinteraksi dengan orang lain. Yaitu dunia blogging (ngeblog) dan microblogging. Situs seperti Facebook, Twitter, Plurk, MySpace, Jaiku dll ini adalah beberapa contoh yang termasuk dalam kategori microblogging. Sementara Blogspot dan wordpress adalah contoh media untuk blogging.

Meski antara blogging dan microblogging ada sedikit perbedaan namun secara umum keduanya mempunyai banyak persamaan. Sama seperti persamaan etika dalam kehidupan sosial di kehidupan nyata, di dunia online dalam social networking internet juga berlaku etika atau sopan santun yang harus dipatuhi agar kita terhindar dari konflik dengan orang lain. Apa saja etika tersebut? Berikut adalah 9 (sembilan) jangan yang harus dihindari di dunia blogging:

1. Jangan berkomentar negatif
Berkomentar negatif dalam blog atau status orang lain hanya akan memicu polemik dan konflik di dunia maya. Maka berkomentarlah yang baik-baik dan positif. Lalu bagaimana kalau kita menemui pendapat atau status yang negatif dalam sebuah blog? Hanya ada dua pilihan, ingatkan dengan cara sopan atau diam dan pergi. Karena toh diluar sana masih banyak blog lain yang isinya lebih positif daripada membuang-buang energi kita dengan menanggapi status atau pendapat yang negatif.

2. Jangan nyepam
Sesuatu yang sangat tidak disukai semua blogger adalah diSPAM. Maka jangan sekali-kali anda nyepam blognya orang lain kalau tidak ingin diSPAM balik. Apa saja yang termasuk kategori SPAM? Mengganti nama dalam komentar dengan judul posting atau kata kunci isi blog anda, membuat kata-kata marketing yang memancing serta Ghost Link di dalam kata kunci dalam komentar dengan maksud untuk mendapatkan backlink gratis, dan satu lagi berkomentar dengan kata-kata yang pendek yang terlalu umum dll.

3. Jangan COPAS
Sesuatu kedua yang tidak disukai semua blogger selain diSPAM adalah artikel postingnya di-COPAS (copy paste) atau dijiplak oleh orang lain tanpa ijin. Karena artikel di blog adalah sebuah hasil karya pemikiran orang lain maka kedudukannya sama seperti sebuah hasil karya hak cipta lainnya. Hormati dan hargai hasil pemikiran kreatif orang lain. Jika anda tertarik ingin mempublish ulang artikel orang lain, mintalah ijin lebih dulu kepada pemilik blognya.

4. Jangan menggurui
Jangan membuat kata-kata status atau posting artikel di blog yang terkesan menggurui abis. Sebuah artikel posting yang bentuk kata-katanya berupa narasi, ada dialog, pemaparan dan model seperti tips lebih banyak disukai orang daripada menulis seperti gaya guru TK yang mengajari murid-muridnya. Mengapa? Karena audien pembaca blog di internet lebih universal dan tidak jarang pembacanya malah adalah orang-orang yang lebih pandai dari kita.

5. Jangan menyebar kebohongan
Kalau ingin memancing reaksi keras di internet maka buatlah sebuah kebohongan besar yang bertentangan dengan fakta dan pendapat umum. Dan sebaliknya jika ingin aman dari konflik hindari, jangan menyebar kebohongan. Contoh yang paling hot news sekarang adalah klaim kebohongan negara Malaysia yang mengakui kalau tari Pendet Bali adalah kepunyaan mereka. Dan berita terakhir yang saya terima di milis, hal ini sampai memancing solidaritas para Cracker Indonesia untuk nge-Hack situs-situs Malaysia.

6. Jangan pergi tanpa jejak
Dalam dunia blogging ada aturan atau etika tidak tertulis, jika blog kita dikunjungi blogger lain maka kita punya kewajiban untuk melakukan kunjungan balik ke blog mereka lewat jejak yang ditinggalkan dalam komentar. Sama juga dalam microblogging seperti Facebook misalnya. Jika anda sering buat status dan selalu ramai dikomentari oleh teman-teman anda maka timbal baliknya anda harus juga berlaku adil untuk peduli dan mengomentari status teman anda. Kecuali kalau anda adalah blogger seleb atau artis maka aturan ini tidak berlaku.

7. Jangan berkomentar asal-asalan
Sependek apapun, meski hanya berupa memo atau beberapa paragraf saja isi posting sebuah blog tapi itu adalah merupakan buah pemikiran orang lain. Maka berkomentarlah dengan kata-kata yang baik dan sopan, boleh diselipi humor tapi jangan sekali- kali berkomentar asal-asalan. Ingat, pemilik blog tidak jarang bukan orang biasa tapi tidak sedikit dibalik sebuah blog, bloggernya adalah seorang profesional yang sangat ahli di bidangnya.

8. Jangan sok pintar
Jangan pernah mengklaim diri sebagai orang yang paling pintar sendiri di internet karena ini berakibat anda menjadi tidak punya teman di internet karena orang lain akan ogah berteman dengan blogger seperti ini. Maka tips saya agar tidak dikatakan sok pintar maka berilah ruang seperti kata-kata penutup di akhir setiap posting dengan pernyataan bahwa posting artikel anda terbuka untuk dikoreksi oleh orang lain. Karena hakekat ngeblog pada dasarnya adalah mengutarakan pendapat dan berdiskusi dengan orang lain, bukan seperti web statis generasi Web 1.0 yang kontennya didominasi oleh pembuat website tanpa ada ruang buat para pembacanya.

9. Jangan menulis berbau SARA
Menulis topik yang berbau SARA sangat rawan terjadi konflik dan dapat menyinggung golongan tertentu. Karena di internet pembacanya adalah semua golongan jadi apa yang menurut keyakinan dan golongan anda benar belum tentu benar juga di mata orang lain. Maka hindarilah topik yang mengandung unsur SARA.

Demikian kurang lebihnya beberapa etika dalam dunia social networking di internet yang perlu dihindari. Sekian posting saya kali ini, Jika ada yang bermaksud menambahkan atau mengoreksi posting saya, saya persilahkan.