Entah kenapa setiap ada sesuatu yang nggak umum, nyeleneh di luar kebiasaan, selalu bikin gemes saya. Terlebih sesuatu yang tidak umum ini sudah mengganggu atau mengusik kenyamanan saya. Terus, apalagi dilakukan oleh perusahaan operator besar, yang sudah selama 8 tahun ini menjadi patner setia saya dalam berkomunikasi.
Saya sebut saja perusahaan itu bernama Telkomsel. Market leader Telekomunikasi seluler yang sudah menguasai lebih 50% market share pelanggan seluler di Indonesia, yang kini jumlah pelanggannya sampai akhir April 2010 sudah mencapai lebih dari 82 juta orang.
Maaf, bagi yang belum memahami kultur saya tidak usah kaget. Saya orangnya suka terus terang, tak suka tedeng aling-aling seperti kawan blogger lain yang sangat santun kalau memprotes atau tak setuju dengan pihak lain dengan menghidden sebagian tek huruf kata-katanya.
Bukannya saya suka memancing kerusuhan, huru-hara atau perkara? Tapi saya senang dengan keterusterangan meskipun itu berpotensi ada pihak-pihak lain yang keberatan dengan keterusterangan saya ini.
Ngomong-ngomong apa yang sudah mengusik ketenangan saya? Jawabnya sebuah iklan. Tepatnya Iklan Menjengkelkan! Kalau selama ini yang sudah umum mengganggu ponsel saya adalah kebanyakan SMS Spam seperti SMS Broadcast, saya tak risau. Ada SMS SPAM Manager yang sudah melindungi ponsel saya dari gelombang serangan SMS Spam dari operator.
Tetapi tidak Iklan layanan mobile advertising menjengkelkan yang satu ini. Bagaimana tidak? Iklan, kok berupa Pop Up Screen, mirip dengan Screen Saver saja! Muncul tiap beberapa menit sekali di layar ponsel. Ini benar-benar Iklan Kreatif. Tapi Kreatif yang sangat menjengkelkan dan suka jahili orang namanya. Beda sama Iklan Pantene dari Thailand yang dulu pernah saya posting di blog ini, Iklannya memang bagus, kreatif dan tak hanya sekedar sebuah iklan. Atau sebuah Iklan Universitas di Jogja yang mengusik saya beberapa waktu yang lalu itu karena menarik kata-katanya.
Eit, tunggu, saya boleh saja terganggu, dan barangkali Anda juga. Tapi apa kata Sarwoto Atmosutarno, Dirut Telkomsel tentang mobile advertising yang menurut sebagian besar pelanggan sudah dianggap mengganggu ini: "Ini sebuah solusi baru untuk beriklan secara masif dan tepat sasaran," ujarnya.
Tepat sasaran?! Yap, betul sekali. Tepat sasaran sudah menembak saya. He....He.....Sayangnya, saya sudah terlanjur apriori dulu dengan iklannya gara-gara caranya yang suka nyelonong ke ponsel saya tanpa permisi.
Apakah Anda juga sudah pernah nemuin iklan mobile advertising yang kayak gini di ponsel Anda? Adakah yang tahu cara menonaktifkan atau memblock iklan Pop Screen seperti ini? Saya tunggu sharingnya, ya kalau ada yang tahu, terima kasih.
Minggu, 02 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Saran saya jangan dibanting ponselnya!
BalasHapusEman-eman toh, Pak kalau sampai dibanting. Thanks, Pak. Sarannya akan saya perhatikan!
BalasHapusSaya pengguna XL (bukan bermaksud beriklan) hehehe. Kurang lebih 2 minggu yang lalu, saya berniat ganti operator dengan Telkomsel. Baru 2 hari dipake, baterai HP saya jadi cepet habis karena masif-nya pop screen yang tiba-tiba muncul dan membuat layar HP terus menyala, bahkan ketika saya tidur sekalipun. Menyebalkan!
BalasHapusKejadian yang saya ceritakan di posting ini sebenarnya terjadi di ponsel istri saya Mas Anis. Kemarin saya baru ganti simcardnya yang rusak ke Grapari. Dan sepertinya fiturnya ini dibenamkan pada simcard baru pada semua nomor Telkomsel. Saya mengamati pantas saja fitur ini menguras tenaga bateray. Lha tiap 8 menit sekali muncul Pop Screen-nya. Setiap muncul selalu dibarengi dengan backlight ponsel yang ikut menyala.
BalasHapusBuat saya pop-screen mungkin tidak jadi soal asalkan ada timbal balik yang saling menguntungkan yang saya dapatkan dari Telkomsel. Misalnya, tiap mucul pop-screen, pulsa saya bertambah. hehehe...
BalasHapusSelain itu, Telkomsel juga seharusnya memberikan pilihan sehingga pihak konsumen bisa memilih untuk mengaktifkan pop-screen (dengan sejumlah keuntungan tentunya) atau men-disable-nya.
Saya juga sering sampai sekarangpun masih ber-urusan dengan sms spam, mereka tuh 'PERAMPOK' pulsa, jadi kiatnya begitu perampok itu datang langsung saya delete capek memang! kalo sekali aja di balas berarti Mas Joko relakan pulsa 2000 rupiah, dan kalau di unreg dapet lagi mereka 2000, kalau gak didelete inbox penuh.
BalasHapusAnis Fahrunisa: Akhirnya saya terpaksa complain ke CSO Grapari dan diberi petunjuk/ cara menonaktifkannya.
BalasHapusCaranya: Masuk T-Sel Menu -> PopScreen -> Aktivasi -> Non Aktifkan.
Gustin: Ya, benar Mas Agus.Saya juga tak pernah gubris lagi iklan model begituan. Cuma buang2 pulsa dan waktu saja
Alhamdulillah saya tidak pernah dapat pop-up iklan sms kayak gitu pak. Masih aman...hehehe
BalasHapusFitur ini sebenarnya hanya dibenamkan pada simcard baru saja, sih Pak. Bukan nomor lama. Dan setelah saya komplain ke CSO ternyata bisa dinonaktifkan. Terima kasih Pak Dokter sudah mampir.
BalasHapusSaya pernah juga. Memang setelah di nonaktifkan hilang. Tapi kalo yg sms itu yang menyebalkan. Sudah gitu ditambah penipuan-penipuan lainnya.
BalasHapusAda satu lagi mas, (mumpung ada tempat curhat). Boleh kan? Sudah pernah lihat Iklan Telkom Speedy abonemen Spesial?
"Paket Speedy Komunitas".. kalo menurut mas, bagaimana singkatannya? Nah kalo disingkat per huruf awal, kan memang agak "serem".. ya lebih baik tidak disingkat. Tapi, ini yang aneh, tulisannya begini "Pendaftar minimal 10 anggota komunitas atau yang sudah ber PKS". Saya merenung, apapakh ini disengaja, ya mungkin karena sang MenkomInfo dari salah satu partai singkatan tersebut, atau hal lain. Hehehehe... Kalo menurut saya sie sebenarnya sudah saja tidak usah disingkat... jadi tidak rancu dan memaksa orang berpikir, apalagi yang hidupnya didunia politik.
masuk aplikasi ad@hand, pilih disable
BalasHapusSaya juga mengalami iklan pop up screen seperti itu dan sangat mengganggu, apa ada yg tau cara menonaktifkan layanan tersebut, tapi Simpati saya ngga ada menu T-Sel menunya....
BalasHapusMakasih
WIDI:
BalasHapusCoba dicari lagi di sub2 menu yang ada di ponsel karena beberapa HP tertentu menu T-Sel memang tidak berada di root menu
sama nieh mas, berubung hape saya hape lama jadi sampai kehabisan baterai gara2 popscreen itu
BalasHapusmending cm iklan doank, ini mah pulsanya jg kepotong, cb aja cek tiap sms iklan masuk ke hp... ini sih namanya "mencuri"
BalasHapus