Saya menemukan ini tanpa sengaja waktu menggunakan mesin telusur Google untuk mencari gambar. Apakah Google sekarang sudah mengerti dan bisa membaca gambar tanpa kita tuntun dengan memberi atribut Alt pada gambarnya? Entahlah. Tapi yang jelas ini metode baru dalam mencari gambar yang disediakan oleh Google. Anda tinggal seret (drag) gambar dan letakkan gambarnya dalam kotak pencarian Google. Dan selanjutnya Google akan menjalankan perintah Anda mencari gambar yang serupa.
Hasil pencarian yang pertama waktu saya gunakan mencari gambar dengan keyword “depressed woman” Google hanya menyodori saya dengan duplicat content gambar yang saya sodorkan. Lihat hasil pencariannya seperti di bawah ini.
Pencarian yang kedua sedikit lebih baik. Waktu saya coba seret lagi gambar yang lain ke kotak pencariannya, Google menyodori saya gambar-gambar dengan kata kunci yang senada dengan gambar yang saya berikan. Contoh, saya mencari gambar dengan keyword “lacrime d amore” dan hasilnya Google menyodori gambar yang senada tapi bukan duplicat contentnya. Lihat hasil pencariannya berikut ini.
Pencarian ketiga, saya coba kembali mencari gambar dengan keyword “depressed woman” dengan modus pencarian gambar di Google. Bedanya dengan yang pencarian pertama, saya menggunakan perintah dengan memasukkan teks, bukan gambar kedalam mesin telusur Google. Dan hasilnya, Google menyodori saya dengan gambar yang amat beragam namun semua relevan. Paling tidak, sampai 13 halaman pencarian saya disodori gambar wanita yang hampir 99% semua ekspresi wajahnya depresi. Good, ini lebih baik dari test yang pertama dan kedua. Berikut hasil pencariannya.
Saya belum bisa menyimpulkan, pertama apakah Google benar-benar sudah bisa membaca gambar tanpa kita tuntun dengan pemberian diskripsi Alt. Faktanya, ini berdasarkan kata kunci yang masuk ke blog saya, Google tetap tak selamanya relevan dalam menyodorkan SERPs pencarian. Buktinya di blog saya sampai saat ini terus masuk pengunjung dengan keyword teks “gambar porno”. Padahal, saya samasekali tak memajang gambar vulgar seperti yang biasa dipajang dan dicari pengunjung ke situs-situs porno. Bisa Anda lihat di artikel ini “Teknik Marketing Ala Gambar Porno dan Joger Bali”. Artikel saya ini masuk di halaman dua pencarian Google dengan kata kunci “gambar porno”.
Kedua, hasil pencarian mesin telusur Google tetap lebih baik hasilnya dengan perintah kata kunci berbentuk teks dibanding perintah pakai gambar. Artinya, pilihan yang ada dalam inovasi terbaru pencarian Google ini belum sebaik dengan modus pencarian umum yang biasa dipakai netter, yaitu pakai teks. Saya berkesimpulan Google tetap punya keterbatasan, baca perlu bantuan manusia dalam mengcrawl gambar situs di internet, tetap tak sebaik dalam membaca teks dalam mencari content gambar yang relevan.
Tentang keterbatasan Google itu, saya pernah menuliskannya di blog ini. Baca "6 Alasan Mengapa Anda Perlu Memberikan Gambar Dalam Blog."
Kesimpulan akhir yang bisa saya tarik dari eksperimen ini, Google tetap perlu bantuan kata kunci teks untuk memberikan hasil pencarian terbaiknya. Ini analisa saya. Bagaimana kalau menurut pendapat Anda?
.jpg)
duh, gak pernah nyari gambar sih. ikutan bukber Komunitas Blogger Jogja gak Pak? Di Sleman sih, jauh juga, lagi mikir-mikir...
BalasHapusteruji sudah pak, google bs membaca gambar dengan cara pertama hanya akan membaca gambar duplikasi atau google nggak mau pusing2 alias 'malas2an' lagi dengan keyword berupa gambar hasil drag yg pak joko lakukan...
BalasHapusSetelah pak Joko ada upaya menulis manual kata kuncinya, barulah google pun 'penuh semangat' memberikan yg terbaik buat pak Joko
...bener nggak sih hehehe ?
saya punya gambar yg kemarin banyak dicari google gambar, padahal saya ga pakai alt
BalasHapusAmi:
BalasHapusBelum pernah? Berarti kebanyakan gambar di blog Mbak Ami pakai foto sendiri, ya? Saya tidak bisa ikut, Mbak. Kebetulan pas tanggal itu ada acara buka bersama di kantor. Kalau Mbak Ami bisa datang?
adetruna:
Sepertinya gitu, Mas. Google lebih leluasa memberikan hasil pencarian gambarnya dengan perintah teks. Kalau pakai perintah gambar sangat sedikit (terbatas).
r10:
Kemungkinan itu bisa dari keyword teks yang ada di dalam artikel contentnya, Mas yang jadi penyebabnya. Itu dugaan saya.
kayaknya bisa upload gambar juga untuk mencari gambar2 yang serupa, sekaligus menanyakan ke google ini gambar jenis apa.
BalasHapusmesin pencarian gugel melalui gambar masih dalam tahap pengembangan kan?
BalasHapusimroee:
BalasHapusKalau melihat eksperimen yang sudah saya lakukan pada percobaan yang pertama dan kedua, benar, Mas Imroee.
honeylizious:
Mungkin juga, karena sebelum2nya waktu browsing gambar di Google saya belum menemui fitur itu. Mencari gambar pakai gambar.
Dulu saya pernah dengar kalau Google punya fitur baru (yang sedang dikembangkan) bernama "Googles" (kalau nggak salah). Dengan fitur itu, kita bisa memasukkan gambar seseorang ke search engine Google, dan kemudian Google akan melacak identitas orang yang ada dalam foto tersebut yang ada di internet (alamat blog, akun di media sosial dll, kalau ada).
BalasHapusApa mungkin sekarang fitur itu mulai diperkenalkan?
Hoeda Manis:
BalasHapusSaya baru dengar fitur "Googles" itu, Mas Hoeda. Mungkin juga ini release percobaannya.
Barusan saya iseng mempraktekkan cara itu. Mendrag foto saya ke kotak telusur Google. Dan hasilnya aman. Google hanya memunculkan avatar saya di blog2 yang pernah saya komentari, tak membuka data diri saya secara lengkap seperti no telpon/HP, Pin BB, email bahkan alamat rumah. :D
Saya tidak tahu jika teknologi ini sudah siap, dulu hanya baru wacananya saja :). Tapi kalau pakai gambar gravatar saya kira-kira google nemu apa ya?
BalasHapuskalo saya lebih pke tulisan buat mencari gambar asal ada kode2 tertentu yg bsa menghasilkan gambar yg lebih spesifik... Kalo untuk layanan google sendiri saya juga denger google akan memunculkan inovasi baru seprti itu hanya saja kapan nya kurang begitu jelas.kalo saya lebih pke tulisan buat mencari gambar asal ada kode2 tertentu yg bsa menghasilkan gambar yg lebih spesifik... Kalo untuk layanan google sendiri saya juga denger google akan memunculkan inovasi baru seprti itu hanya saja kapan nya kurang begitu jelas.
BalasHapusgoogle rencananya akan meluncurkan google gogles, contoh aplikasinya gini, pak joko melihat ada cewek cantik di pasar beringharjo, tapi pak joko malu untuk nanya nama, google punya solusi, cukup ambil foto cewe itu secara candid dengan ponsel, kemudian upload ke google dan sebagai imbalan, google akan ngasih informasi yang relevan terkait cewe itu :D
BalasHapusMakin canggih aja si google. .
BalasHapustampa alt trus bacanya gmana ya ?
:bingung
Cahya:
BalasHapusKalau saya lihat sesuai hasil eksperimen di atas, sepertinya teknologi ini masih uji coba karena hasilnya belum begitu memuaskan dibanding dengan pencarian keyword teks.
yayack:
Tentang kapannya saya juga belum jelas. Mungkin ini masih tahap uji cobanya dulu, Mas.
Jarwadi:
Jika benar fitur Googles nanti bisa seperti itu, itu sangat menarik, Mas. Mirip dengan di film-film holywood bagaimana melacak data seseorang di internet. Ehm, boleh juga saya praktekkan cara itu. Siapa tahu bisa melacak cewek cantik yang pernah saya temui di KA beberapa waktu yang lalu. Hi...Hi..Hi...
Penasaran, saya barusan mendrag foto teman saya di kotak telusur Google. Dan hasilnya Google tetap tidak bisa membantu apa-apa. Padahal foto teman saya itu sudah mejeng di internet. Ada dipajang di profile Twitternya.
ada-akbar.com:
Tanpa Alt? Lha, saya juga bingung terus Google mengendus fotonya pakai apa
waktu itu saya ada pelajaran image retrieval pada sebuah gambar dan itu sangat rumit jika harus menyamakan sebuah gambar. karena crawler harus menyamakan tiap 1 pixel warna, shape dll pada gambar itu.. Dan saya gak paham masalah SEO gambar pak... hehe
BalasHapusSaya benar-benar baru tahu kalau kita bisa melacak gambar seperti ini di google. kalau saat ini masih rintisan, mungkin lambat laun akan lebih canggih dan akurat.
BalasHapusMudah-mudahan kelak banyak manfaatnya. (seperti membatasi gerak-gerik buronan, misalnya, heheh)
Saya juga kurang tahu akan hal ini bro apakah google sudah bisa membaca gambar tanpa alt soalnya belum ada pemberitahuan dari google secara pasti... jangan lupa di share bro kalau ada info selanjutnya soalnya pendapatan saya dari adsense bergantung pada gambar :-)
BalasHapussibair:
BalasHapusBegitu, ya Mas Bair? Saya malah belum pernah mengerti tentang teknik image retrieval itu. Pantas untuk menyamakan atau mengidentifikasi gambar itu tak mudah dilakukan mesin telusur sehebat Google. Di pelajaran SEO, kan ada teknik agar gambar di blog kita bisa dikenali SE, yaitu dengan memberikan deskripsi pada atribut Alt-nya, Mas.
Huda Tula:
Mudah-mudahan kelak semakin canggih, Mas. Biar bisa membantu mengidentifikasi penjahat seperti di film-film itu. :)
bro eser:
Sepertinya sampai saat ini Google masih tetap butuh bantuan Alt, Bro. Hem, berarti blog Adsensenya Bro Eser banyak pakai gambar, ya? Mantab! :)
Saya sekarang malah sedikit takut, Mas. Google makin pintar dan wajah asli saya terlalu gampang di munculkan :P
BalasHapusKaget:
BalasHapusKenapa harus takut, Mas? Mas Anto tidak sedang dicari oleh Interpol, kan? Hi2...
wah kayaknya seru . . . . google makin pinter aja ya
BalasHapuswah kalu benar,.. mantep,..!!!!!
BalasHapussekarang Anda dapat mencari semua gambar di dago image (tidak hanya database dago image saja). silahkan dicoba, cari di http://dagosearch.com/image.php, ketik gambar Anda (yang ingin Anda cari) di kotak pencarian teks, dalam kotak combo "choose one" pilih "image", kemudian klik tombol "image!".
BalasHapusMenurut saya, google menganalisis properties dari file seperti file name, size, pixel, dimdnsion, bit, frame, date create, file type dan lain-lain. Kemudian google mencari file yang propertiesnya mendekati dengan properties yang telah di deskripsikan tadi.
BalasHapus